Membaca Diagram Fasa dan Diagram TTT untuk Fe-C (Baja dan Besi Tuang) Pada awal-awal perkuliahan teknik mesin khususnya mengenai proses perlakuan panas, sulit untuk memahami tentang diagram fasa dan diagram TTT. Kedua diagram tersebut digunakan sebagai acuan, namun maksud dari diagram tersebut seringkali membingungkan ketika dicoba untuk dipahami. Pembacaan diagram tersebut memang sedikit berbeda dengan diagram-diagram umum yang sering dijumpai, namun tidak jauh karena hanya ada penambahan daerah-daerah golongan. Jika anda masih kesulitan mempelajari tentang info utama dari diagram tersebut berikut merupakan contoh cara membaca diagram fasa dan diagram TTT. Penjelasan berikut bersifat cukup singkat karena didapat dari hasil penjelasan dosen di Fakultas Teknik Industri jurusan Teknik Mesin S-1 Institut Teknologi Nasional Malang. Diagram fasa dan diaram TTT berfungsi sebagai acuan pada proses perlakuan panas. Perbedaan dari kedua diagram adalah pada penggunaan. Yaitu ...
Postingan populer dari blog ini
Sifat sifat khas bahan polimer: 1. Mampu cetak adalah baik. Pada temperatur relative rendah bahan dapat dicetak dengan penyuntikan, penekanan, ekstrusi, dan seterusnya, yang menyebabkan ongkos pembuatan lebih rendah daripada untuk logam dan keramik. 2. Produk yang ringan dan kuat dapat dibuat. Berat jenis polimer rendah dibandingkan dengan logam dan keramik, yaitu 1,0-1,7 yang memungkinkan membuat barang yang kuat tapi ringan. 3. Banyak diantara polimer bersifat isolasi listrik yang baik. Polimer mungkin juga dibuat konduktor dengan jalan mencampurnya dengan serbuk logam, butiran karbon, dan sebagainya. 4. Baik sekali dalam ketahanan air dan ketahanan zat kimia. Pemilihan bahan yang baik akan menghasilkan produk mempunyai sifat - sifat baik sekali. 5. Produk – produk dengan sifat yang cukup berbeda dapat dibuat t...
Komentar
Posting Komentar